Jakarta (ANTARA) – Produsen kendaraan alat berat asal China XCMG berencana memperkenalkan lebih banyak lini produk kendaraan ramah lingkungan bertenaga listrik di pasar Indonesia. Perusahaan itu juga berencana membangun fasilitas perakitan lokal di sejumlah daerah.
“Ke depannya, kami akan lebih memfokuskan pada produk ramah lingkungan sejalan dengan komitmen bersama untuk menjaga lingkungan Indonesia,” kata Presiden Direktur sekaligus General Manager XCMG Indonesia, Kong Qing Chao, dalam sebuah konferensi pers di pameran Mining Indonesia 2025 yang digelar di Jakarta pada Rabu (17/9).
XCMG saat ini telah memiliki ratusan model alat berat untuk pasar Indonesia, dengan sekitar 20 di antaranya bertenaga baterai listrik, yang mencakup ekskavator, kendaraan pemuat (loader), forklift, dan truk. Alat-alat berat bertenaga listrik tersebut turut dihadirkan di ajang Mining Indonesia 2025 yang berlangsung pada 17-20 September.
Adopsi kendaraan alat berat bertenaga listrik di sektor pertambangan makin gencar belakangan ini, tercermin dari ribuan produk elektrik XCMG yang telah terjual setidaknya dalam dua tahun terakhir. Adapun lini produk yang paling banyak diminati di antaranya adalah ekskavator, loader, dan truk
Sebagai bagian dari komitmen ekspansi di pasar domestik, XCMG berencana membangun fasilitas perakitan dan remanufaktur di tiga wilayah, yaitu Balikpapan di Kalimantan Timur, Morowali di Sulawesi Tengah, dan Halmahera Tengah di Maluku Utara. Investasi pembangunan ketiga pabrik ini rencananya dimulai pada tahun depan. Selesai
Pewarta: Xinhua
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
